SPF Alami

Di negera yang beriklim tropis seperti Indonesia sangatlah mungkin terkena paparan sinar matahari setiap hari. Jika paparan ini terjadi secara kontinyu dan tidak ada tindakan pencegahan bagi kulit, maka berbagai resiko bisa saja terjadi, diantaranya adalah kanker kulit, penuaan dini dan keriput.

SPF atau Sun Protection Factor, yang memiliki arti faktor pelindung dari matahari biasanya ada didalam  suatu produk pelindung kulit dari matahari yang biasa kita kenal dengan sun block atau tabir surya.  SPF ini  merupakan ukuran standar seberapa baik tabir surya itu mampu memantulkan sinar UVB yang dipancarkan sinar matahari. Penggunaan jumlah SPF yang tepat dapt diketahui dari berapa lama Anda dapat tinggal di bawah sinar matahari tanpa terbakar. Misalnya, jika anda memiliki aktifitas yang memungkinkan kulit anda  terbakar dalam 15 menit, maka anda memerlukan lotion dengan SPF 15 yang akan membuat anda terlindung dari sinar matahari 15 kali lebih lama jadi sekitar 225 menit tanpa terbakar. Tapi jika anda bekerja di lapangan yang mengharuskan anda terkena paparan sinar matahari setiap saat, ada baiknya anda menggunakan lotion tersebut kembali setelah wktu 225 menit habis, dibanding anda menggunakan lotion yang mengandung SPF lebih tinggi, karena hal ini lebih efektif.

Masalah akan timbul ketika kita bangun terlambat sehingga segala hal rutin yang kita lakukan akan kita lewati untuk mempercepat waktu. Salah satunya mungkin tidak menggunakan lotion tabir surya. Tindakan apa yang bisa kita lakukan sehingga bisa membuat kulit tetap terlindung dari sinar matahari?

Jangan bingung, karena dengan mengkonsumsi bahan-bahan berikut kita bisa memiliki perlindungan dari dalam tubuh.

• Dark chocolate, Hmm, tentu anda penyuka coklat tidak membayangkan kan, bahwa makanan yang digemari mayoritas kaum hawa ini memiliki kemampuan untuk melindungi kulit? Coklat tinggi kandungan flavonoid yaitu antioksidan yang mampu memberi perlindungan pada tekstur kulit dan sinar UV. Konsumsi sebanyak 1,5 ons sehari untuk mendapat khasiat perlindungannnya.
• Green Tea atau teh hijau, Minuman ini merupakan antioksidan yang banyak mengandung Catechin yang memiliki sifat anti-inflamasi, minum dua cangkir sehari dapat membantu mencegah kanker kulit dan mengurangi efek paparan sinar matahari. Sifat antioksidant dari teh akan berkurang ketika sudah dingin, jadi sebaiknya dikonsumsi selagi panas.
• Kentang, kaya akan vitamin A, yang membuat kulit mengurangi produksi melanoma yaitu kanker yang terjadi pada melanosit suatu sel pigmen di kulit yang menghasilkan melanin. Selain itu kentang juga kaya vitamin C, zat yang sangat penting untuk memproduksi kolagen.
• Tomat, banyak mengandung likopen yaitu suatu karotenoid yang memberi warna merah pada tomat. Likopen inilah yang membantu menetralisir radikal bebas yang bisa menyebabkan penuaan dini. Buah ini dapat dikonsumsi dalam bentuk mentah atau matang.

Posted in: Serba-serbi